Belajar dari bocah 6tahun, bagaimana berempati dan bersemangat melakukan suatu hal Satu siang, saat kami bersiap pulang dari sebuah acara, tiba-tiba si bungsu panik. Dia mencari-cari mainan yang dibawanya dari rumah. Di kantong baju, di kantong jaket, di tas, tak ditemukannya barang yang dicari. Semakin bingunglah si bungsu, hingga raut wajahnya mulai berubah menjadi sedih, hampir putus asa. Si sulung, dengan sigap segera bertanya, "Dimana terakhir mainan itu diletakkan??" Si bungsu menjawab, "Di tempat mainan masak-masakan tadi.." Si sulung langsung berusaha mengingat-ingat, karena saat bermain tadi, mereka berdua selalu berdekatan, sehingga si sulung banyak melihat tempat dan juga aktivitas yang dilakukan si bungsu. "Oh ya, aku tau tempatnya!" seru si sulung yang segera berlari ke tempat yang dimaksud. Sampai di tempat tujuan, ruangan sudah mulai bersih. Banyak mainan sudah diberesi dan dimasukkan ke dalam kotak-kotak yang sesuai. Ta