Berbinar bersama
Si Sulung : “Ibu, aku mau dijahitkan celana panjang
lagi ya?”
Adik : “Aku juga mau…”
Ibu : “Suka ya, punya celana panjang
baru hasil jahitan ibu?”
Si Sulung dan Adik : “Sukaaa…” (menjawab berbarengan)
Ibu pun segera beranjak dari tempat
duduknya dan menyiapkan segala peralatan menjahit. Ambil contoh celana panjang,
ukur sana sini, gunting-gunting, dan jahit. Beberapa waktu kakak adik pun
menunggu sambil ramai bermain dengan legonya. Sesekali ibu memanggil untuk
mencocokkan ukuran. Kemudian ibu dan anak-anak tenggelam kembali dalam
aktivitasnya masing-masing.
Beberapa saat kemudian, setelah
bolak-balik bunyi mesin jahit di gowes oleh ibu dan berhenti, kakak dan adik
pun dipanggil ibu kembali. Celana panjang sudah jadi. Si Sulung pun mencoba dan
ukurannya pas dengan tubuhnya. Berbinar-binarlah mata Si Sulung. Adik pun tidak
mau ketinggalan. Mencoba celana panjangnya juga dan ukurannya sesuai.
Berbinar-binar pulalah mata adik.
Saat-saat seperti ini, yang paling
berbinar adalah ibu. Ketika mulut-mulut mungil itu berseru gembira bersama
celana panjangnya. Mereka pun tak mau melepasnya, bahkan jika celana itu tak
harus dicuci, mereka akan betah lama-lama memakainya. Suasana ini menjadi
semangat tersendiri untuk ibu. Motivasi luar biasa yang tak ternilai harganya.
#ODOPfor99days
#day43
Komentar
Posting Komentar